Babad adalah jenis tulisan sejarah yang berkembang di Jawa pada zaman kerajaan. Kata ‘babad’ berasal dari bahasa Jawa Kuno yang berarti ‘sejarah’ atau ‘kronik’. Babad berfungsi sebagai narasi sejarah yang berisi tentang peristiwa-peristiwa penting, genealogi, legenda, mitos, serta cerita dan kejadian-kejadian yang terjadi pada masa lalu.
Babad umumnya ditulis dalam bahasa Jawa Kuno atau bahasa Jawa klasik yang merupakan bahasa tradisional yang digunakan pada masa itu. Beberapa babad juga ditulis dalam bahasa Jawa modern atau bahasa Indonesia. Babad sering kali menggunakan gaya bahasa sastra yang khas, dengan penggunaan ungkapan dan metafora yang kaya.
Isi dari babad sering kali berkisar pada riwayat dan kejadian-kejadian yang terjadi di kerajaan Jawa, seperti kelahiran dan kematian raja, perang, politik, keagamaan, dan perkembangan budaya. babad juga mengandung cerita-cerita tentang pahlawan, tokoh-tokoh mitologi, serta kisah-kisah yang memiliki nilai moral dan etika.
Babad memiliki peran penting dalam menjaga dan menyebarkan warisan budaya Jawa. Mereka menjadi sumber informasi yang berharga tentang kehidupan dan sejarah masyarakat Jawa pada masa lalu. Babad tidak hanya berisi catatan sejarah, tetapi juga memperkaya pemahaman kita tentang kepercayaan, kebudayaan, dan sistem nilai yang ada pada masa itu.
Babad biasanya ditulis oleh para pemuka agama atau tokoh-tokoh intelektual pada masa tersebut, seperti abdi dalem, brahmana, atau pandita. Mereka adalah orang-orang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang budaya, sejarah, dan tradisi Jawa. Babad sering kali ditulis dalam bentuk prosa naratif, meskipun terkadang juga menggunakan puisi atau bentuk sastra lainnya.
Seiring berjalannya waktu, babad telah menjadi bagian penting dari warisan sastra Jawa dan diteruskan secara turun-temurun melalui tradisi lisan dan tulisan. Babad sering kali dianggap sebagai sumber sejarah yang berharga, meskipun kebenarannya terkadang sulit untuk diverifikasi karena babad biasanya ditulis berdasarkan sumber-sumber lisan atau tradisi yang tidak selalu memiliki fakta sejarah yang jelas.
Namun demikian, babad tetap memiliki nilai penting dalam memahami sejarah dan budaya Jawa. Mereka memberikan pandangan yang berbeda dan mendalam tentang perjalanan sejarah serta warisan budaya yang telah melampaui masa lalu. Babad menjadi saksi bisu dari kejayaan dan kejatuhan kerajaan, serta menceritakan cerita-cerita yang menghibur dan menginspirasi generasi masa kini.
Dalam era modern, banyak babad telah diabadikan dalam bentuk buku dan tersedia untuk umum. Mereka memberikan wawasan yang berharga tentang warisan sejarah dan budaya Jawa. Pembaca dapat menjelajahi dunia yang
Kamis, 24 Agustus 2023
Apa Yang Dimaksud Dengan Babad
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
-
▼
2023
(2220)
-
▼
Agustus
(744)
- Apa Yang Dimaksud Terpentin
- Apa Yang Dimaksud Termonuklir
- Apa Yang Dimaksud Teratogenik
- Apa Yang Dimaksud Supervisi
- Apa Yang Dimaksud Sudut Tumpul
- Apa Yang Dimaksud Sosialita
- Apa Yang Dimaksud Sirkumsisi
- Apa Yang Dimaksud Sinektika
- Apa Yang Dimaksud Semenjana
- Apa Yang Dimaksud Sembahyang
- Apa Yang Dimaksud Rotasinya
- Apa Yang Dimaksud Renaisans
- Apa Yang Dimaksud Puasa Kafarat
- Apa Yang Dimaksud Proletarisasi
- Apa Yang Dimaksud Prinsipil
- Apa Yang Dimaksud Prasarana
- Apa Yang Dimaksud Pertahankan
- Apa Yang Dimaksud Periodontal
- Apa Yang Dimaksud Perihelion
- Apa Yang Dimaksud Penyosohan
- Apa Yang Dimaksud Penunjaman
- Apa Yang Dimaksud Pengintai
- Apa Yang Dimaksud Penggalan
- Apa Yang Dimaksud Pengepakan
- Apa Yang Dimaksud Pengentasan
- Apa Yang Dimaksud Pengarahan
- Apa Yang Dimaksud Penanjakan
- Apa Yang Dimaksud Pemugaran
- Apa Yang Dimaksud Pemrograman
- Apa Yang Dimaksud Pembulatan
- Apa Yang Dimaksud Pecundang
- Apa Yang Dimaksud Pascasarjana
- Apa Yang Dimaksud Pancawarna
- Apa Yang Dimaksud Pancasona
- Apa Yang Dimaksud Orang-Orangan
- Apa Yang Dimaksud Ogah-Ogahan
- Apa Yang Dimaksud Nyeselkan
- Apa Yang Dimaksud Nonpolitik
- Apa Yang Dimaksud Neofeodalisme
- Apa Yang Dimaksud Nefrolitiasis
- Apa Yang Dimaksud Nasionalisasi De Javasche Bank
- Apa Yang Dimaksud Mukositis
- Apa Yang Dimaksud Mineralisasi
- Apa Yang Dimaksud Miksedema
- Apa Yang Dimaksud Merajalela
- Apa Yang Dimaksud Menyuplai
- Apa Yang Dimaksud Menyelimuti
- Apa Yang Dimaksud Menodongkan
- Apa Yang Dimaksud Menobatkan
- Apa Yang Dimaksud Menjajaki
- Apa Yang Dimaksud Mengerang
- Apa Yang Dimaksud Mengental
- Apa Yang Dimaksud Mengebiri
- Apa Yang Dimaksud Menganulir
- Apa Yang Dimaksud Menengadah
- Apa Yang Dimaksud Mendribel
- Apa Yang Dimaksud Mendalilkan
- Apa Yang Dimaksud Mencurahkan
- Apa Yang Dimaksud Memuakkan
- Apa Yang Dimaksud Memfilter
- Apa Yang Dimaksud Melontarkan
- Apa Yang Dimaksud Megapolitan
- Apa Yang Dimaksud Maturitas
- Apa Yang Dimaksud Mandat
- Apa Yang Dimaksud Malabsorbsi
- Apa Yang Dimaksud Loyalitas
- Apa Yang Dimaksud Longtorso
- Apa Yang Dimaksud Kronologis
- Apa Yang Dimaksud Konstatasi
- Apa Yang Dimaksud Konservatif
- Apa Yang Dimaksud Konosemen
- Apa Yang Dimaksud Konfederasi
- Apa Yang Dimaksud Kompanyon
- Apa Yang Dimaksud Komersial
- Apa Yang Dimaksud Kolinergik
- Apa Yang Dimaksud Ketepatan
- Apa Yang Dimaksud Kesultanan
- Apa Yang Dimaksud Kesepahaman
- Apa Yang Dimaksud Keruwetan
- Apa Yang Dimaksud Keretakan
- Apa Yang Dimaksud Kenistaan
- Apa Yang Dimaksud Kelap-Kelip
- Apa Yang Dimaksud Kekaryaan
- Apa Yang Dimaksud Keandalan
- Apa Yang Dimaksud Kaum Dahriah
- Apa Yang Dimaksud Kata Plosif
- Apa Yang Dimaksud Intoksikasi
- Apa Yang Dimaksud Interupsi
- Apa Yang Dimaksud Interdiksi
- Apa Yang Dimaksud Inkarnasi
- Apa Yang Dimaksud Impotensi
- Apa Yang Dimaksud Importasi
- Apa Yang Dimaksud Idpel Listrik
- Apa Yang Dimaksud Ibid Dalam Catatan Kaki Pada Sua...
- Apa Yang Dimaksud Hysteresis
- Apa Yang Dimaksud Humifikasi
- Apa Yang Dimaksud Humidifikasi
- Apa Yang Dimaksud Histokimia
- Apa Yang Dimaksud Hipoglikemia
- Apa Yang Dimaksud Hipermetropia
-
▼
Agustus
(744)